PEMBERDAYAAN IBU HAMIL DALAM SELF-SCREENING PRE EKLAMSIA MELALUI APLIKASI ANDROID SCREENING MANDIR

Keterangan Gambar : Pemberdayaan Ibu Hamil Dalam Self-Screening Pre Eklamsia Melalui Aplikasi Android Screening Mandiri (Ning Dira)

Kegiatan dalam penelitian ini merupakan salah satu upaya pemberdayaan perempuan dalam rangka memberdayakan ibu hamil untuk dapat melakukan skrining mandiri faktor risiko pre-eklampsia melalui aplikasi android sehingga akan lebih mudah diakses oleh ibu hamil. Hal ini bertujuan supaya ibu hamil memiliki pengetahuan tentang pre-eklamsia serta melakukan deteksi dini pada pre-eklampsia. Pada tahap penggalian masalah dan potensi, ditemukan bahwa mayoritas ibu hamil tidak mengetahui informasi tentang pre-eklampsia.  Aplikasi screening pre-eklampsia mandiri (ning dira) berbasis android  menjadi sebuah alat bantu bagi ibu hamil dalam melakukan deteksi dini pre-eklampsia. Hasil uji coba produk oleh ahli media, ahli materi, dan kelompok ibu hamil menyatakan bahwa produk ini sangat layak dan bermanfaat digunakan oleh ibu hamil di masyarakat.

 

Dilaksanakan pada tahun 2023, bertempat di tiga lokasi Tempat Praktik Mandiri Bidan (TPMB) yang berlokasi di Kota dan Kabupaten Malang. Penyelenggara dari acara ini yaitu Dosen Poltekkes Kemenkes Malang. Peserta kegiatan merupakan Ibu hamil sebanyak 73 orang dengan rentang usia rata-rata 20 sampai 30 tahun dengan sebagian besar memiliki pendidikan terakhir SMA/SMK  di tiga tempat praktik mandiri Bidan (TPMB) kota / kabupaten Malang.

Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2023 dan berlangsung dalam beberapa tahap sesuai dengan metode Research and Development (R&D).

Rangkaian Kegiatan meliputi :

1. Penggalian Masalah dan Potensi

· Mengidentifikasi bahwa sebagian besar ibu hamil tidak mengetahui preeklampsia dan belum ada media skrining mandiri yang tersedia.

· Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan Focus Group Discussion (FGD) dengan ibu hamil.

2. Pengumpulan Informasi

· Melakukan Studi literatur dan telaah Buku KIA Kemenkes RI 2022, Diskusi dengan ahli media, dokter spesialis obstetri dan ginekologi, serta praktisi kebidanan.

3. Perancangan Aplikasi

· Mengembangkan aplikasi Self-Screening Preeklampsia berbasis Android

4. Validasi dan Uji Coba Awal
5. Perbaikan dan Uji Coba ke Ibu Hamil (73 Responden)
6. Simpulan dan Rekomendasi

Hasil validasi menurut Ahli Media: Kelayakan 98,2% (Sangat Layak) : Ahli Materi (Dokter Sp.OG): 87,5% (Layak), dengan saran perbaikan redaksi pertanyaan skrining. Ahli Materi (Praktisi Kebidanan): 96,4% (Sangat Layak), dengan saran memperjelas hasil skrining.

Hasil uji coba ibu hamil:

1. 74% menyatakan aplikasi mudah digunakan.
2. 72,6% merasa informasi dalam aplikasi bermanfaat.
3. 76,7% menganggap aplikasi ini penting.
4. Responden menyarankan penggunaan bahasa lebih sederhana dan penambahan fitur kalender kehamilan. Kesimpulannya, aplikasi ini sangat layak digunakan dan berpotensi membantu deteksi dini risiko preeklampsia pada ibu hamil.

Penelitian ini difokuskan kepada program pemberdayaan perempuan dalam rangka melakukan upaya peningkatan kesadaran ibu hamil mengenai pre-eklampsia sesuai dengan agenda utama penelitian pada Poltekkes kemenkes Malang yaitu strategi peningkatan pemberdayan dan pendampingan masyarakat, difokuskan pada pengembangan model untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pengelolaan permasalahan kesehatan pada semua tahap pencegahan khususnya masalah kesehatan pada perempuan utamanya ibu hamil.

---